Ingin Bersaing Dengan Apple Vision Pro, Microsoft Akan Buat Mixed Reality Headset Baru!

Baru baru ini dikabarkan bahwa Microsoft telah menandatangani kesepatakan dengan Samsung untuk memasok layar mikro-OLED untuk perangkat mixed reality headset baru nan tengah dikembangkan.

Perangkat tersebut dikabarkan bakal ditujukan untuk konsumen dan bakal cocok untuk movie dan game. Dengan adanya perangkat ini, ini tentu merupakan sebuah perubahan strategi bagi Microsoft setelah mereka membatalkan HoloLens 3 dan matinya platform Windows Mixed Reality.

Nah mengenai perihal tersebut, menurut Zach Bowden dari Windows Central, dikatakan bahwa mixed reality headset Microsoft kemungkinan bakal melangkah pada sistem operasi Android. Hal tersebut lantaran Microsoft tidak mempunyai platform mixed reality-nya sendiri, selain itu ada kemungkinan Android XR namalain perangkat milik Google juga bakal digunakan.

Kenapa Android dan bukan Windows?, jika Anda ingat, HoloLens 2 melangkah pada OS Windows Core, nan hanya memungkinkan pengguna untuk menjalankan aplikasi UWP. Namun lantaran UWP dianggap usang, jadi jelas tidak bakal digunakan pada perangkat baru tersebut.

Hubungannya Dengan The Williams Bay Project

Menurut laporan dari Windows Central, dikabarkan Microsoft saat ini tengah menggarap solusi cloud dengan nama kode “Williams Bay” nan bakal memungkinkan aplikasi desktop Windows komplit melangkah dari cloud dan berinteraksi dengannya dalam mixed reality space.

“Williams Bay” juga bakal memberi developer perangkat untuk membikin ekstensi 3D untuk aplikasi Windows nan bakal muncul di samping aplikasi tersebut dalam lingkungan virtual. Namun tentu belum jelas apakah teknologi ini bakal eksklusif untuk headset Microsoft namalain tidak.

Untuk desain, diharapkan perangkat baru ini bakal menyerupai Apple Vision Pro. dengan Microsoft berencana menggunakan layar OLED dan kamera pass-through untuk mensimulasikan augmented reality. Pengerjaan headset ini diharapkan selesai pada tahun 2025, tetapi baru bakal mulai dijual pada tahun 2026

Namun mari kita lihat nanti, apakah project ini bakal sukses namalain justru kandas seperti perangkat Hololens?

Via : Windows Central